Terumbu Karang. Digebuk, ditebang, dibentang.

Terumbu karang apaan se ?  sejenis terasi yg di blender dgn cpt, atau ditumbuk di  batu ulekan.  Gunanya apaan ?  Ya buat nyambel.

Sumber dan Inspirasi  :  Gatra.com, Yayasan terumbu Karang Indonesia, reefcheck.or.id, Geocities.com, beberapa buah blog, Pelabuhan Ratu beach, dll-nya. (yg tdk dicantumkan silahkan protes).

Baru baru ini saya dan Istri mengunjungi sebuah pantai di Jawa Barat. sudah lama sekali tdk berkunjung kesitu. (kalau tdk salah, waktu msh pacaran dulu kami kesitu. mm.. kira2 belasan tahun yg lalu).  Ada yg aneh disitu…  kami masih menemukan rumah makan yg sempat kami datangi dulu. hampir masih sama dgn yg lama. tetapi kami tdk menemukan pohon2 kelapa dibelakangnya, dimana kami berdua dulu sempat bermain ayunan disitu. 🙂

ketika kami mem-buka2 foto2 lama, kami menemukan sebabnya…  Ternyata tanah dibelakang rumah makan tsb tdklah sepanjang dahulu. padahal laut sdng surut. Erosi sebabnya. menyedihkan.

Ketika saya menawar harga sewa sebuah kapal (utk memancing), lagi2 saya terkejut. ternyata si Nelayan tsb langsung menyetujui harga yg saya sebutkan. (setengah dari yg dia tawarkan). WHY ??? masa sedemikian mudah, sedemikian murah, sedemikian hah hah hah ?

Jawabannya kembali saya temukan. Ternyata Nelayan2 di perairan tsb, memang masuk dlm daftar Frustasi. karena sulitnya mencari Ikan dlm masa2 terakhir. so tawaran murahpun jadilah. (katanya, ikan sekarang2 ini udah pd kaga genit lagi). Mengapa bisa terjadi penyusutan pantai dan kesulitan Nelayan2 berpengalaman tsb dlm mencari Ikan2 di Perairan yg tadinya subur tsb ? Lagi2 jawabannya terlalu mudah..  berkaitan dgn kerusakan2 alam. salah satunya adalah Terumbu Karang.

Padahal, Di Tahun ini, (Tahun 2008) International Coral Reef Initiative (ICRI) telah menetapkannya sebagai Tahun Terumbu Karang atau International Year Of The Reef (IYOR). 

Keterangan sekilas:   Tahun 2008, adalah tahun internasional untuk terumbu karang ke dua yang dicanangkan oleh the International Coral Reef Initiative (ICRI).  ICRI merupakan sebuah Organisasi dunia untuk membangun kesadaran dan semangat konservasi terumbu karang. 

the International Year of the Reef-IYOR ( Tahun terumbu karang internasional, IYOR) 2008 adalah Kampanye selama setahun untuk melibatkan setiap orang dalam konservasi terumbu karang Selama setahun penuh. Baik itu dari Pemerintah, Instansi2, Lsm maupun dari kalangan masyarakat.

IYOR 2008 adalah sebuah kampanye yg mengagumkan. menegaskan ttg pentingnya keberadaan Terumbu karang. Kampanye yg mencoba menyadarkan masyarakat umum utk mengerti dan berperan aktif langsung utk perlindungannya.  Diharapkan, dgn adanya kampanye ini, Masyarakat Luas mulai mengetahui semua pengetahuan Ttg Terumbu Karang, mulai dari segi ekologi, ekonomi, sosial, buadaya, bahaya2 yg mengancamnya, hingga pengelolaannya. tentu saja, tujuan akhir dari Kampanye ini adalah sebuah aksi nyata dari semua lapisan masyarakat, utk melindunginya.

Reef Check Indonesia menyikapi semangat Tahun Terumbu Karang Internasional 2008  dan ( yg berbarengan) Tahun Kunjungan Wisata Indonesia 2008 (Visit Indonesia Year 2008). dengan melakukan inisiatif  membangun wadah di www.goblue.or.id.  sebuah upaya membangun kesadaran publik. Bravo…

Terumbu Karang yg berada di Perairan kita, membutuhkan waktu sekitar 450 Juta Tahun, utk membentuk suatu kesatuan yg dapat kita lihat sekarang ini. Ekosistim ini kompleks dan produktif. Terumbu Karang memang umumnya terdapat pada Perairan2 yg dangkal atau tdk terlalu dalam, jernih airnya dan memiliki kadar karbonat yg tinggi. tentu saja, karena  Ekosistim Terumbu karang kita adalah ekosistim daerah tropis yg khas, unik dan keindahannya yg mengagumkan, maka kehangatan airnya biasanya lebih dari 22 derajat Celcius.  Mereka memerlukan cahaya matahari yg dpt menembus kedalam dasar perairan utk ber-fotosintesis, dan kadar kapur yg tinggi utk pembentukan kerangka bianatang2 karang serta biota lainnya.

Total luas kawasan terumbu karang2 di  Indonesia, saat ini sebesar 85.707 km2. terdiri dari jenis tepi 14.542 km2, jenis penghalang 50.223 km2, jenis landas oseanik 1,402 km2, dan atol 19.540 km2.

Jadi Terumbu karang apaan se ?  Terumbu karang adalah sekumpulan karang yg membentuk bangunan2 karang yg indah.  Karang2 itu hidup. dan menjadi suatu ekosistim yg saling bertaut satu dgn yg lainnya.

Ada yg lainnya ? menurut Yayasan Terumbu Karang Indonesia atau Terangi (http://www.terangi.or.id/), Terumbu karang adalah bangunan ribuan karang yang menjadi tempat hidup berbagai ikan dan makhluk laut lainnya. 

Akibat berbagai dampak, sebagian besar terumbu karang di wilayah Indonesia saat ini sudah mengalami kerusakan yang sangat parah. dan well… kita tahu, sebagian besarnya adalah akibat ulah kita2 juga yg menamakan dirinya Manusia, atau mahluk yg paling sempurna. paling sempurna kalau buat ngerusak.

Terumbu Karang sendiri adalah hewan2 laut yg mudah stres. Bnyk akibat yg bisa menyebabkan Pemutihannya. (berubah warna menjadi putih, dikatagorikan dlm keadaan sakit) yaitu akibat pengrusakan2 alam, temperatur air laut yang berubah, kurangnya sinar ultraviolet dlm jangka waktu yg lama, polusi dan ganguan2 lingkungan lainnya, maka ia akan kehilangan sel alga simbiotiknya, yg bernama zooxanthellae,  ujung2nya, ya tewas jg se… 

Sejauh mana kerusakan Terumbu karang di kita ? wah… dah jauh itu mah. lihat di geocities ( http://www.geocities.com/minangbahari/artikel/ukuran_kerugian.html ).

Ketika kita memprakarsai penyelematan terumbu Karang (CTI), saya kira kita baru akan memulainya. atau dgn kata lain, kita belum siap, karena toh kerusakan2 kita sendiri sebagai pemrakarsa, sudah sedemikian parahnya. sementara Masyarakat kita sendiri bahkan belum bnyk yg mengerti tentang arti dan kegunaan terumbu karang itu sendiri.

Keterangan sekilas:  Coral Triangel Inisiative/CTI, meliputi Indonesia, Malaysia, Filipina, Papua Nugini, Kepulauan Solomon dan Timor Leste, atau disebut juga dgn CT-6. CTI pertama kali ditawarkan dalam Pertemuan pimpinan APEC di Sydney Australia awal September 2007 lalu. kemudian dibahas di UNFCCC di Bali, dan rencana selanjutnya aksi CTI akan dicanangkan pada World Ocean Conference 2009 di Manado Sulawesi Utara oleh para pemimpin negara CT-6.

Menurut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Yosmeri, Sebanyak 33,17% dari total 85.707 kilometer persegi (km2) luas kawasan terumbu karang di perairan Indonesia mengalami kerusakan parah. (berdasarkan hasil penelitian Pusat Penelitian Oseanografi LIPI pada 841 lokasi kawasan terumbu karang di Indonesia). dan dari penelitian itu diketahui pula 37,34% dari total terumbu karang itu mengalami kerusakan dengan kondisi yg menyedihkan.

Yang aneh, di bnyk toko2 ikan hias dan aquarium, kita dpt melihatnya dgn berbagai macam jenis.  Indah nian karang2-nya, cantik ikan2 hiasnya, jelas harga2-nya, mudah mendapatkannya. Terumbu karang kita memang mudah buat digebuk, ditebang, kemudian dibentang dilain tempat.  Percuma CTI, percuma IYOR 2008, Percuma bla.. bla.. bla.. , bila tanpa disertai hukum dan tindakan tegas utk menegakkannya.